Indramayu Menjadi Saksi Kebangkitan Industri Sepatu Dengan Gelombang Rekrutmen 18.000 Pekerja Lokal, Mendorong Pertumbuhan Dan Kemandirian Ekonomi Daerah! – Photo By Kabar Indramayu
PANGKALPINANG, INDONESIA – Kabar gembira datang bagi masyarakat Kabupaten Indramayu dan sekitarnya. Sebuah pabrik sepatu berskala besar yang tengah dibangun di Kecamatan Krangkeng, Indramayu, Jawa Barat, akan segera memasuki tahap operasional. Dalam tahap awal rekrutmen, pabrik ini akan membuka hingga 18.000 lowongan kerja, dengan prioritas utama bagi warga lokal sebagai tenaga kerja.
Pabrik sepatu yang berdiri di atas lahan seluas 27 hektare ini diproyeksikan akan menjadi salah satu pusat industri sepatu terbesar di kawasan Jawa Barat. Menurut Bupati Indramayu, Lucky Hakim, progres pembangunan pabrik terbilang cukup pesat. Sejumlah fasilitas utama yang diperlukan untuk menunjang operasional pabrik sudah hampir rampung.
“Rekrutmen tenaga kerja akan dimulai pada Juni 2025. Kami akan membuka 18.000 lowongan kerja, dan warga Indramayu akan menjadi prioritas utama,” ungkap Lucky.
Meski demikian, ada beberapa hal yang menjadi perhatian dalam persiapan operasional pabrik, di antaranya adalah ketersediaan air bersih dan kesiapan tenaga kerja lokal. Pemerintah Kabupaten Indramayu telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait untuk memastikan kedua aspek ini dapat terpenuhi dengan baik.
Pemkab Indramayu juga telah menginstruksikan dinas terkait untuk segera menyusun program pelatihan bagi calon pekerja dari wilayah Indramayu. Pelatihan ini dirancang agar warga memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri sepatu, mulai dari kemampuan teknis dasar hingga keterampilan kerja di lini produksi.
Diharapkan dengan kehadiran pabrik sepatu ini, angka pengangguran di Kabupaten Indramayu dapat ditekan. Selain itu, keberadaan pabrik ini juga diproyeksikan akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pabrik ini juga telah dilengkapi berbagai fasilitas pendukung, seperti mesin produksi, klinik kesehatan, dan alat pemadam kebakaran dengan kapasitas 10.000 kubik air.
Sekretaris Daerah (Sekda) Indramayu, Aep Surahman, menambahkan pentingnya pengelolaan lingkungan yang baik sejak awal operasional pabrik. Ia menekankan pentingnya pemilahan sampah sebelum dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan mendorong keterlibatan masyarakat lokal dalam pengelolaan kantin dan ruko di area pabrik.
Dengan semangat kolaboratif dari semua pihak, diharapkan kehadiran pabrik sepatu ini menjadi tonggak baru dalam pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Indramayu.
====================================================================
Reference :
====================================================================
Content Writer
Bastian
Editor
Bastian